Penyakit Akibat Black Mold, Ini Gejala dan Cara Cegahnya
Beberapa waktu lalu sempat viral kabar merebaknya penyakit akibat black mold di India yang berakibat fatal.
Black mold atau jamur hitam merujuk pada beberapa spesies jamur yang memiliki warna kehitaman.
Jamur ini biasanya tumbuh pada berbagai material organik, seperti sisa sayur, kayu lapuk, dan beberapa bagian rumah.
Paparan black mold bisa menimbulkan gangguan kesehatan, bahkan bisa berdampak fatal. Mari kenali lebih lanjut mengenai gejala dan cara pencegahan penyakit jamur hitam.
Penyakit Akibat Black Mold
Black mold tumbuh dan menyebar pada material yang memiliki kandungan selulosa tinggi. Contohnya seperti produk kertas, kayu, dan drywall.
Seperti kebanyakan jamur, black mold memerlukan suhu hangat dan kelembaban untuk berkembang.
Umumnya, jamur ini tumbuh pada bagian rumah yang lembab seperti kamar mandi, dapur, dan jendela.
Black mold memproduksi spora, yang mana dapat menyebar ke udara. Selain itu, jamur juga menghasilkan senyawa bernama microbial volatile organic compound (mVOC). Senyawa ini merupakan penyebab munculnya bau apek khas jamur.
Bagi orang yang memiliki alergi terhadap spora atau mVOC, kehadiran jamur di rumah bisa mengakibatkan timbulnya gejala alergi.
Gejala bisa lebih berat pada orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh terganggu atau memiliki masalah kesehatan tertentu.
Gejala Paparan Black Mold
Dampak dari paparan black mold bisa berbeda-beda pada setiap orang. Bagi kebanyakan orang, paparan black mold hanya menimbulkan beberapa masalah pernapasan ringan.
Namun, bagi orang yang lebih sensitif gejalanya bisa lebih parah. Berikut berbagai gejala penyakit akibat black mold:
1. Iritasi dan Alergi
Paparan black mold bisa menyebabkan gejala alergi bagi mereka sensitif. Gejalanya bisa meliputi:
- Hidung berair atau tersumbat
- Sakit tenggorokan
- Ruam kulit
- Mata berair
- Batuk kering
- Bersin
- Sinusitis
2. Infeksi pada Sistem Imun yang Terganggu
Kebanyakan orang dengan kondisi sistem imun (sistem kekebalan tubuh) yang kuat bisa melawan efek paparan black mold.
Namun, pada orang yang memiliki sistem imun terganggu paparan jamur bisa meningkatkan risiko infeksi, termasuk infeksi paru-paru berat. Gejalanya meliputi:
- Batuk
- Demam
- Merasa lelah terus menerus
- Sakit otot dan sendi
- Sakit kepala
- Keringat malam
Contoh orang yang memiliki sistem imun terganggu yaitu penderita gangguan imunodefisiensi, orang dengan HIV/AIDS, pengidap lupus, pengidap kanker atau menjalani pengobatan yang menekan sistem imun.
3. Gejala Seperti Flu
Paparan black mold dalam jangka waktu lama bisa mengarah pada gejala seperti flu berat, sebagai berikut:
- Napas pendek
- Demam
- Mual
4. Masalah Pernapasan
Paparan black mold dalam waktu lama juga bisa menimbulkan berbagai gejala pernapasan, seperti:
- Batuk dan bersin kronis
- Bronkitis
- Pneumonia
- Kesulitan bernapas
- Dada sesak
- Bersih terus menerus
- Makin buruknya kondisi akibat penyakit pernapasan yang sudah ada, misalnya asma
5. Sakit Kepala dan Keletihan
Paparan black mold juga kerap mengakibatkan gejala berupa sering sakit kepala dan keletihan kronis.
Munculnya gejala tersebut karena racun yang diproduksi black mold bisa menginduksi peradangan pada otak, sehingga mengarah pada sakit kepala yang tidak kunjung hilang.
Sementara itu, keletihan terus menerus bisa terjadi karena paparan terhadap black mold membuat sistem imun harus memberikan respon secara konstan.
6. Gejala Neurologis
Paparan black mold juga bisa mengakibatkan gejala neurologis. Berikut beberapa contoh gejalanya:
- Kebingungan
- Hilang ingatan jangka pendek
- Kesulitan berkonsentrasi
- Refleks yang lebih lambat
- Mood swing atau perubahan kepribadian
Cara Bersihkan Rumah dari Mold & Algae
Kehadiran black mold pada hunian masih sering disepelekan. Padahal, paparan dalam jangka waktu lama bisa menyebabkan berbagai kondisi kesehatan kronis.
Oleh karena itu, penting untuk segera membersihkan jamur dari rumah untuk mencegah timbulnya dampak negatif bagi kesehatan. Berikut beberapa tips untuk membersihkan rumah dari mold dan algae:
1. Identifikasi Area yang Ditumbuhi Jamur
Pertama-tama, Anda perlu mengenali dulu area mana saja yang menjadi tempat tumbuh jamur.
Anda bisa mencoba mencari bercak hitam atau koloni jamur yang tumbuh pada bagian rumah yang rentan lembab, seperti kamar mandi, tembok, dan dapur.
Saat mencari area berjamur, Anda bisa sekaligus mengidentifikasi penyebabnya. Sebagai contoh, adanya kebocoran atau perabot kayu yang sudah lapuk.
2. Bersihkan Mold dan Algae
Sebelum mulai membersihkan, pastikan Anda mengenakan masker dan sarung tangan untuk melindungi diri dari risiko infeksi.
Langkah selanjutnya yaitu membuka semua pintu dan jendela untuk memastikan ruangan mendapatkan ventilasi udara yang mencukupi. Kemudian, pindahkan barang-barang yang belum terkena jamur.
Sementara itu, untuk barang yang tidak bisa dibersihkan sebaiknya Anda buang. Misalnya perabotan lapuk.
Apabila memungkinkan, ganti bagian yang terkena jamur dengan yang baru. Sebagai contoh, karpet, eternit, dan wallpaper.
Selanjutnya, bersihkan area tempat jamur tumbuh menggunakan produk pembersih. Salah satu produk pembersih rekomendasi yaitu Racoon Anti Mold Spray. Pembersih ini hadir dengan kemasan spray sehingga bisa penggunaannya lebih praktis.
Semprotkan produk pembersih pada area berjamur dan sekitarnya dalam jumlah yang banyak. Tujuannya yaitu untuk membasmi jamur secara menyeluruh, termasuk jamur yang tidak kasat mata.
Biarkan selama beberapa menit hingga cairan meresap, kemudian semprot kembali dan biarkan hingga 30 menit.
Setelah itu, lap area berjamur menggunakan kain dengan arah memutar dari luar ke dalam.
3. Atasi Penyebab Jamur
Supaya jamur tidak tumbuh lagi, Anda juga perlu mengatasi faktor penyebabnya, seperti kelembaban tinggi dan sirkulasi yang kurang bagus. Gunakan dehumidifier untuk mengurangi kelembaban ruangan.
Sebaiknya biasakan juga untuk membuka pintu dan jendela saat siang hari agar sirkulasi udara terjaga. Selain itu, pastikan untuk melakukan perbaikan apabila terdapat masalah kebocoran saluran air atau atap rembes.
Itulah berbagai gejala penyakit akibat black mold. Mengingat potensi bahayanya yang dapat berakibat fatal, penting untuk segera memastikan rumah bersih dari black mold. Jika ingin lebih efektif, jangan lupa gunakan Racoon Anti Mold Spray juga, ya!