5 Jenis Semut dengan Gigitan Berbahaya dan Tips Membasminya

Published On: June 21st, 2024|0 Comments|

Semut termasuk salah satu jenis serangga yang bisa hidup di mana saja. Tidak hanya di lingkungan luar saja, semut kerap kali bersarang di rumah. Maka dari itu, banyak yang mencari tips basmi serangga untuk menghilangkan semut dari rumah.

Pasalnya, serangga yang hidup berkoloni ini tidak bisa kita sepelekan begitu saja. Selain mengganggu, kehadiran semut juga berpotensi menimbulkan berbagai dampak merugikan karena gigitannya.

Simak lebih lanjut untuk mengenal jenis semut berbahaya dan cara membasminya.

Jenis Semut dengan Gigitan Berbahaya

Menilik dari klasifikasinya, semut termasuk serangga dari ordo hymenoptera. Semut sendiri ada banyak jenisnya. Bahkan, data spesies semut yang telah teridentifikasi jumlahnya mencapai 12.500 spesies.

Masing-masing spesies punya karakteristik tersendiri. Nah, beberapa jenis semut memiliki mekanisme pertahanan diri dengan cara menggigit. Berikut beberapa jenis semut dengan gigitan paling berbahaya:

1. Semut Bulldog


Jenis semut ini tercatat oleh Guinness World sebagai semut paling mematikan. Gigitan dari semut bulldog konon mampu menyebabkan kematian pada orang dewasa dalam waktu 15 menit.

Spesies yang banyak ditemukan di Australia ini terkenal cukup agresif. Sementara itu, ukurannya terbilang panjang daripada jenis lain, bisa lebih dari 2 cm. Tubuh semut bulldog memiliki warna jingga terang atau merah.

2. Semut Api

Warna merah cerah jadi ciri utama dari semut api. Namun, hal yang membuatnya terkenal adalah bahaya gigitan semut api yang bisa menyebabkan rasa sakit mendalam hingga perlu pertolongan medis.

Semut api bisa Anda temukan pada hampir seluruh penjuru dunia. Umumnya, koloni semut api tinggal dalam gundukan tanah. Mereka biasanya tidak akan menyerang selama tidak terganggu.

3. Semut Pohon Hijau


Jenis semut yang satu ini lebih akrab dengan sebutan semut rangrang. Semut pohon hijau umumnya tinggal berkoloni di pohon. Jenis ini termasuk semut yang banyak ditemukan di Asia Tropis dan Australia.

Meskipun tidak menyengat, semut pohon hijau termasuk jenis semut dengan gigitan yang menyakitkan. Maka, tidak heran jika semut ini kerap jadi objek dalam tips basmi serangga.

4. Semut Tentara


Semut tentara atau semut siafu umum ditemukan di wilayah Afrika Timur dan Tengah.

Ciri khas semut tentara yaitu bentuk kepalanya yang menyerupai taring. Bentuk tersebut memungkinkan semut tentara untuk menghancurkan berbagai materi yang menghalangi.

Jenis semut ini biasanya melakukan pekerjaan secara berkelompok, termasuk saat menyerang. Beda dari jenis semut pada umumnya, semut tentara hidup secara berpindah-pindah. 

5. Semut Peluru


Inilah jenis semut yang tercatat memiliki gigitan paling menyakitkan. Gigitan semut ini bahkan terasa sesakit tembakan peluru. Namun, rasa sakit tersebut tidak langsung terasa, melainkan timbul dalam waktu kurang dari 24 jam.

Semut peluru umum terdapat di Amerika Selatan. Jenis serangga berbahaya ini bisa mencapai panjang hingga 3 cm. Tubuhnya ramping, berwarna hitam kemerahan.

Tips Basmi Serangga dan Semut 

Semut dan berbagai jenis serangga lain sering jadi musuh bagi penghuni rumah. Meskipun kebanyakan serangga tidak menimbulkan bahaya secara langsung, keberadaan mereka membawa risiko merugikan bagi kesehatan.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mencegah dan membasmi serangga dari rumah. Berikut beberapa kiat basmi serangga yang bisa Anda terapkan:

1. Jaga Kebersihan Rumah

Kebersihan menjadi faktor penting dalam mencegah serangga bersarang di rumah. Maka, Anda sebaiknya membersihkan rumah setiap hari dengan menyapu dan mengepel lantai.

Pastikan untuk membersihkan sisa makanan dengan baik, termasuk remah-remah yang jatuh ke lantai. Pasalnya, sisa makanan bisa mengundang serangga berdatangan. Anda juga sebaiknya membiasakan untuk tidak menumpuk sampah.

Selain itu, bersihkan juga bagian yang sulit terjangkau, seperti celah dan lubang. Anda juga perlu membersihkan kasur dan mengganti sprei secara rutin.

2. Atur Kelembaban Udara

Serangga cenderung menyukai tempat yang lembab. Oleh karenanya, menjaga sirkulasi udara yang baik termasuk tips cegah serangga yang efektif.

Supaya sirkulasi udara lancar, Anda bisa membuka pintu dan jendela saat pagi hingga siang. Dengan memastikan udara dalam rumah selalu bersih dan kering, serangga tidak akan betah berlama-lama.

3. Periksa Celah dan Retakan

Serangga sering kali menyelinap memasuki rumah melalui celah dan retakan kecil yang luput dari perhatian. Misalnya celah pada pintu atau jendela.

Maka dari itu, selain rutin membersihkan rumah, Anda sebaiknya memperhatikan adanya celah dan retakan. Apabila mendeteksi celah atau retakan, segera perbaiki supaya tidak menjadi jalan masuk serangga.

4. Menggunakan Aromaterapi

Terdapat berbagai jenis bahan alami yang efektif untuk mengusir semut dan serangga. Termasuk di antaranya yaitu minyak aromaterapi seperti minyak lemon, mint, dan eukaliptus.

Nah, Anda bisa memanfaatkan bahan-bahan tersebut sebagai pengusir serangga. Cara menggunakannya bisa dengan menyemprotkan pada area yang rentan menjadi sarang serangga. Anda juga bisa menggunakan diffuser untuk menyebarkan aromaterapi.

5. Menggunakan Insektisida

Beberapa jenis serangga bisa sulit untuk dibasmi, apalagi jika mereka sudah bersarang. Sebagai contoh, semut dan rayap.

Untuk membasmi serangga yang membandel, Anda sebaiknya menggunakan insektisida. Misalnya pakai produk rekomendasi Racoon Bugs Killer yang efektif membasmi berbagai jenis serangga.

Produk dari Racoon ini mampu bekerja secara instan sekaligus mencegah serangga datang kembali hingga 1 tahun lamanya. 

Beda dari pembasmi serangga lain, Racoon Bugs Killer menggunakan obat sistem umpan Racoon Bug Buster yang terbukti efektif membunuh seluruh koloni serangga. Penggunaan produk juga sangat mudah, tinggal semprot.

Itulah beberapa jenis semut dengan gigitan berbahaya serta tips basmi serangga dari rumah. Supaya efektif, sebaiknya Anda menerapkan semua kiat tersebut secara rutin.